Saat ini, kita
hidup di dunia yang penuh fana. Banyak hal yang masih tak jelas benar dan
salahnya. Terkadang yang salah dibenarkan dan yang benar disalahkan. Kebohongan
dan fitnah masih sering terjadi di sekitar kita. Bahkan, tak jarang pula hal
tersebut menimpa diri kita secara langsung. Tak ada manusia yang benar-benar
mengetahui kebenaran kecuali Allah Swt.
Maka, sebagai
seorang muslim, sudah seharusnya untuk selalu melibatkan Allah Swt. tatkala
menghadapi segala urusan. Termasuk ketika ingin mendapatkan petunjuk terhadap
sesuatu yang belum tentu benar dan salahnya. Disamping melakukan ikhtiar,
hendaklah dibarengi dengan berdoa memohon pertolongan kepada Allah Swt. agar
diberi petunjuk.
Memohon Petunjuk Hanya Kepada
Allah Swt.
Sebagaimana yang
kita tahu, Allah Swt. memiliki nama-nama terbaik berjumlah 99 atau dikenal
dengan istilah Asmaul Husna. Salah satu sifat Allah Swt. dalam Asmaul Husna
yaitu Al-Hadi atau Maha Pemberi Petunjuk seluruh makhluk ciptaan-Nya terhadap sesuatu
yang bermanfaat baginya serta memberi petunjuk atas perkara yang benar dan
salah.
Dalam Al-Qur’an
Allah Swt. berfirman,
وَكَذَٰلِكَ جَعَلْنَا
لِكُلِّ نَبِىٍّ عَدُوًّا مِّنَ ٱلْمُجْرِمِينَ ۗ وَكَفَىٰ بِرَبِّكَ هَادِيًا وَنَصِيرًا
“Dan seperti
itulah, telah Kami adakan bagi tiap-tiap nabi, musuh dari orang-orang yang
berdosa. Dan cukuplah Tuhanmu menjadi Pemberi petunjuk dan Penolong.” (QS.
Al-Furqan: 31).
Baca juga: Al-Qur’an Sebagai Petunjuk Hidup yang Benar | YDSF
Setiap orang
memiliki kesempatan yang sama untuk memohon petunjuk kepada Allah Swt. Namun,
tak semua orang bisa mendapatkan petunjuk dari-Nya. Hanya orang-orang yang
dikehendaki Allah-lah yang akan mendapatkannya. Sebagaimana firman Allah Swt.,
“Sesungguhnya
engkau (Muhammad) tidak akan dapat memberi hidayah (petunjuk) kepada orang yang
kamu kasihi, tetapi Allah memberi hidayah kepada orang yang Dia kehendaki, dan
Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk.” (QS.
Al-Qasas: 56).
Ayat di atas
menceritakan tentang paman Rasulullah saw., Abu Thalib, tatkala mengalami
sakaratul maut. Saat itu, Nabi saw. datang untuk menuntunnya mengucap Lailahailallah
agar dapat dijadikan sebagai pembelaan ketika menghadap Allah Swt. Namun
sayang, hingga akhir hayatnya, Abu Thalib enggan mengucapkannya dan tetap teguh
dengan agama Abdul Muthalib.
Lantas Rasulullah
saw. bersabda, “Sungguh, akan aku mintakan petunjuk ampunan untukmu (kepada
Allah), selama aku tidak dilarang.” (HR. Bukhari dan Muslim). Kemudian
turunlah ayat tersebut.
Dari riwayat di
atas, kita bisa mengambil hikmah bahwa Allah Swt. akan tetap memberi petunjuk
bagi siapapun yang beriman kepada-Nya. Namun, kita tak akan pernah
mendapatkannya apabila hingga akhir hidup kita masih dalam kondisi musyrik.
Beruntunglah bagi
kita umat muslim, masih bisa memperoleh petunjuk-Nya. Maka, jangan sampai kita
menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Hendaklah selalu berikhtiar dan berdoa
memohon petunjuk yang haq, hanya kepada Allah Swt.
Baca juga: Berdoa Juga Ada Adabnya | YDSF
Doa Memohon Petunjuk
Rasulullah saw.,
ketika memohon petunjuk kepada Allah Swt., beliau berdoa,
اللَّهُمَّ أَرِنَا
الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَهُ، وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلًا وَارْزُقْنَا
اجْتِنَابَهُ، وَلَا تَجْعَلْهُ مُلْتَبِسًا عَلَيْنَا فَنَضِلَّ، وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ
إِمَامًا
Allahumma
arinal haqqo haqqon warzuqnat tibaa'ahu, wa arinal bathila bathilan warzuqnaj
tinaabahu. Wa laa taj'alhu multabisan 'alayna fanadlilla, waj'al a
lilmuttaqiina imaama.
“Ya Allah
tunjukkanlah kepada kami yang benar itu benar dan bantulah kami untuk
mengikutinya, dan tunjukkanlah kepada kami yang batil itu batil dan bantulah
kami untuk menjauhinya. Janganlah Engkau menjadikannya samar di hadapan kami
sehingga kami tersesat. Dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang
bertakwa.” (HR. Ahmad).
Semoga Allah
selalu memberikan kita petunjuk yang haq, dan menjauhkan kita dari yang bathil.
Aamiin. (berbagai sumber)
Saatnya Qurban Lebih Awal:
Artikel Terkait:
Doa Pagi Hari Ajaran Nabi Muhammad saw. | YDSF
Berdoa Juga Ada Adabnya | YDSF
Orang-Orang Yang Didoakan Malaikat | YDSF
Melangitkan Doa untuk Menjemput Harapan | YDSF
Doa Memohon Ketakwaan & Kesucian Jiwa | YDSF
Empat Cara Menjemput Rezeki | YDSF
Tips Menjaga Hati | YDSF
Tips Shalat Khyusuk | YDSF
Makna Qurban dalam Islam | YDSF