Penyaluran Program YDSF Juli 2023

Penyaluran Program YDSF Juli 2023

31 Juli 2023

Yayasan Dana Sosial al-Falah (YDSF) terus berupaya mendistribusikan kebaikan Sahabat Donatur melalui program-program terbaik. Untuk periode Juli 2023, terdapat beberapa penyaluran program YDSF yang telah kami rangkum sebagai berikut:

Perahu Wakaf YDSF Siap Melaut

Kebahagiaan sedang dirasakan nelayan Desa Labuhan, Brondong, Lamongan saat menerima Wakaf Perahu dari YDSF. Siang hari di akhir bulan Mei, tumpah ruah remaja hingga dewasa serempak melarung perahu tersebut hingga ke dermaga. Perahu berukuran panjang 9 meter, lebar 3 meter, dan tinggi 1 meter itu merupakan bantuan wakif (pemeberi wakaf) melalui program wakaf produktif YDSF. Tujuannya, untuk membantu para nelayan memperbaiki kondisi ekonomi karena sistem bagi hasil yang merugikan mereka. Setelah dilarungkan, perahu jenis Jaten senilai Rp100 juta itu dilengkapi empat mesin dan perlengkapan tangkap ikan lainnya.

Selanjutnya, bantuan perahu itu akan diserahterimakan pada pertengahan Juli ini. “Terima kasih atas bantuan perahu wakaf ini. Insya Allah sangat membantu kami,” kata Sunjari, nelayan penerima manfaat.

Kaafah Halal Bihalal YDSF, Momen Sambung Silaturahmi Donatur

Tema Indahnya Silaturahmi, Menyatukan Hati dipilih dalam Kajian Aktual Al-Falah (Kaafah) Halal Bihalal YDSF. Kegiatan itu dihelat di Ruang Utama Masjid Al Falah Jalan Raya Darmo No. 137 A Surabaya. Sebagai pemateri menghadirkan Ustadz Fadlan Garamatan, Pengasuh Ponpes Al Fatih Kaafah Nusantara, Bekasi. Dalam tausiyahnya, Ustadz Fadlan menuturkan agar silaturahmi semestinya menjadi upaya untuk membangun kepedulian. Ustadz asli Papua itu melanjutkan bahwa dengan melatih kepedulian, maka silaturahmi dapat menjauhkan dari pandangan buruk, prasangka buruk, dan kebencian terhadap orang lain. Kegiatan yang dihadiri sekitar 550 Sahabat Donatur tersebut, juga dilangsungkan simbolisasi kerja sama kemitraan dengan Masjid Al Falah senilai Rp1,4 miliar.

Usung Semangat Intervensi Gizi, Tim Ekspedisi Qurban YDSF Fokus di Desa Pelosok

Mengacu pada Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan tahun 2022, bahwa kasus stunting di Jatim masih menunjukkan angka 19,2%. Masih di bawah standar prevalensi World Health Organization (WHO) yang berada di angka 20%. Melihat kondisi itu, tim Ekspedisi Qurban YDSF gencar melakukan survei titik penyaluran di beberapa pelosok desa untuk membantu memperbaiki gizi masyarakat melalui asupan daging qurban.

Beberapa wilayah yang menjadi fokus tim Ekspedisi Qurban terpusat di antaranta lima daerah meliputi Jember, Bondowoso, Situbondo, Ngawi, dan Lamongan. Bahkan, ditemukan juga beberapa daerah masih belum terjangkau listrik dan akses yang sulit.

YDSF dan Dispendik Kota Surabaya Kolaborasi Entas Pendidikan Siswa Kurang Mampu

Sebagai lembaga amil zakat yang concern menangani kualitas pendidikan di Indonesia, YDSF turut membahas situasi pendidikan terkini bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ir. Yusuf Masruh, MM. Agenda pertemuan pada pertengahan Juni lalu ini membahas rencana dan evaluasi program pengentasan kualitas pendidikan bagi siswa dari keluarga berpenghasilan rendah yang telah diusung bersama sejak tahun 2021. Rencananya, fokus Dispendik Kota Surabaya adalah untuk membangun kembali mental dan karakter siswa yang sempat terhambat akibat pandemi Covid-19. Pengentasan taraf pendidikan bagi anak jalanan juga difokuskan agar dapat menempuh pendidikan Kejar Paket. Direktur Pelaksana YDSF, Jauhari Sani berkomitmen untuk siap mendukung penuh program Dispendik Kota Surabaya.

Pastikan Hewan Qurban Terbaik, Tim Ekspedisi Qurban YDSF Survei Kandang

Dalam mempersiapkan Iduladha lalu, Tim Ekspedisi Qurban YDSF gencar melakukan survei kandang ternak di beberapa mitra, seperti Nganjuk, Kediri, dan Malang. Survei kandang dilakukan untuk mendapatkan mitra ternak terbaik agar memenuhi standar syariah dan kualitas hewan qurban bermutu. Pemilihan kandang berstandar tinggi, ditujukan untuk menjamin kualitas perawatan, asupan makan, hingga vaksinasi hewan qurban. Kualitas pakan juga diperhatikan dan dikontrol dengan baik. Pemberian nutrisi pada hewan diimbangi dengan asupan vitamin B kompleks dan anti kutu (parasit) diberikan secara berkala. Tak hanya itu, kandang-kandang domba dan sapi pun rutin dibersihkan.

Pada kesempatan itu, mudhahi dari Masjid An-Nur Gunung Sari Indah Surabaya memborong enam ekor sapi sekaligus. “Alhamdulillah, apa yang kami harapkan bisa ketemu di tempat ini,” ujar Faruq, Takmir Masjid An-Nur.

YDSF Bantu Siswa Bayar Tanggungan Biaya Sekolah


Program Zakat untuk Mustahik (ZUM) kembali direalisasikan untuk dua pelajar SMA swasta di Surabaya karena tanggungan biaya sekolah. Imbas PHK saat pandemi Covid-19 lalu, bertahun-tahun tunggakan sekolah Awaliana Ramadhani capai Rp14 juta. Orang tua yang dulunya seorang karyawan swasta, banting setir jadi ojol tak lagi mampu mencukupi kebutuhan sekolah.

Hal sama juga dialami Dina Sheylina. Orang tua pelajar kelas 12 ini wafat dengan meninggalkan banyak hutang. Untuk melanjutkan hidup dan sekolah, ia dan kakaknya kini berjualan arang. Tunggakan sekolahnya mencapai Rp11 juta. Bantuan yang diberikan pada akhir Mei lalu itu, masing-masing direalisasikan senilai Rp6 juta dan Rp4 juta.

Ratusan Anak Yatim di 5 Provinsi Terima Beasiswa Rp347 Juta

Sepanjang awal Juni hingga pertengahan bulan, YDSF menyalurkan Beasiswa Pena (Peduli Anak) Yatim secara berkala sebesar Rp347,8 juta. Beasiswa stimulus pendidikan ini dibagikan untuk 446 siswa yatim dari jenjang sekolah dasar hingga sekolah menengah atas. Sebaran beasiswa di berbagai provinsi meliputi Jatim, Jateng, Kaltim, Kalteng, dan NTT. Rinciannya, 182 siswa SD masing-masing anak mendapatkan bantuan Rp600 ribu, 127 siswa SMP mendapat Rp800 ribu, dan 137 siswa SMA menerima Rp1 juta.

YDSF Santuni Biaya Sekolah Anak terlantar

Melalui program Zakat untuk Mustahik, YDSF santuni Afga Onadio Ibrahim, anak piatu yang telah lama ditelantarkan sang ayah. Tinggal bersama Arifin (66), kakeknya yang sepuh sudah tidak mampu bekerja lagi. Akibatnya, pelajar kelas 2 SD Muhammadiyah 7 Surabaya ini harus menanggung hutang biaya sekolah hingga Rp7 juta. Untuk meringankan beban biaya sekolah, YDSF realisasikan bantuan senilai Rp1,5 juta melalui sekolahnya.

Realisasikan Zakat untuk 4 Mustahik Gubeng Surabaya

Pertengahan Juni menjadi hari membahagiakan bagi empat mustahik di Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya. YDSF merealisasikan zakat senilai Rp3 juta bagi empat mustahik. Salah satu penerima manfaat, Sumini (64) bahkan mengalami stroke, sehingga tidak bisa beraktivitas. Keempat mustahik itu selalu mengandalkan bantuan orang di sekelilingnya. Masing-masing penerima manfaat menerima bantuan senilai Rp750 ribu.

Tak Sengaja Temui Anak Yatim di Gubuk Bantaran Sungai, YDSF Langsung Salurkan Beasiswa

Sepanjang perjalanan survei titik penyaluran qurban 1444 H, tim Ekspedisi Qurban YDSF Lumajang tak sengaja mendapati gubuk di bantaran sungai Dusun Kancu, Desa Kalisemut, Gucialit. Ternyata di dalam gubuk terdapat empat anak yatim bersaudara yang masih belia. Kesempatan itu menjadi langsung direspon YDSF dengan realisasikan beasiswa berupa uang tunai senilai Rp1,5 juta. YDSF juga turut menambahkan bantuan berupa paket perlatan sekolah Back to School dan sembako. 

Pada kesempatan lain, YDSF juga menyalurkan Zakat untuk Mustahik (ZUM) senilai Rp7,8 juta bagi 12 penerima manfaat di dua desa di Lumajang pada akhir Mei. Dua desa tersebut adalah Desa Karanganom, Kecamatan Pasrujambe dan Desa Tempeh, Kecamatan Kunir. Zakat ini sekaligus diharapkan dapat meringankan beban keluarga dhuafa yang berpenghasilan tidak pasti.

Santunan Biaya Hidup, Beasiswa hingga Bantuan Pembangunan Masjid

Akhir Mei lalu, menjadi hari berbahagia bagi 14 anak di Sidoarjo. Beasiswa senilai Rp18 juta disalurkan untuk meringankan tunggakan biaya sekolah siswa kurang mampu. Bantuan insidental ini disalurkan secara merata dari jenjang SD, SMP, hingga SMA.

YDSF juga realisasikan bantuan pembangunan untuk masjid dan lembaga pendidikan. Terdapat enam lembaga berhak mendapatkan bantuan material dengan total penyaluran Rp56 juta. Selain itu, dua dhuafa juga menerima biaya hidup atas nama Juwariyah (65) dan Windah Agustina (28). YDSF memberikan bantuan masing-masing Rp3 juta yang akan dipakai sebagai tambahan modal usaha.

Gaungkan Adzan di Kaki Semeru hingga Tapaki Gunung Argapuro Tuju Titik Salur Qurban


Bantu percepat pemulihan pasca erupsi Gunung Semeru, YDSF salurkan belasan sound system bagi mushala dan tempat belajar Al-Quran di beberapa kampung di kaki Gunung Semeru. Sebanyak 14 perlengkapan pengeras suara ini disalurkan untuk sembilan mushala dan lima TPQ agar senantiasa menggaungkan adzan dan lantunan Qur’an.

Sementara itu, YDSF melalui program Ekspedisi Qurban juga tapaki perkampungan pelosok di kaki Gunung Argopuro untuk memetakan titik salur qurban 1444 H. Berbagai hambatan berupa medan dan rintangan dilalui Tim Ekspedisi Qurban agar bisa menyalurkan hewan qurban di titik terbaik. Jalan berbatu dan berkelok dilalui hingga tiba di Desa Plaosan, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. Di daerah ini masyarakat hanya memanfaatkan 10 tenaga kincir angin untuk menghasilkan listrik.

Pelunasan Biaya Sekolah dan Pemberdayaan Petani Gresik

Akibat terkendala biaya sekolah, Dinar Putri Wardani, siswi madrasah swasta di Gresik ini terpaksa tidak bisa mengikuti ujian kenaikan kelas. Tunggakan sebesar Rp4,8 juta dalam jangka waktu 3 tahun itu sempat memutus asa Dinar untuk melanjutkan sekolah. Ibunya yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga terpaksa menjadi tulang punggung keluarga setelah ayahnya terlibat kasus hukum. Alhamdulillah, pada pertengahan Juni lalu YDSF meringankan biaya sekolah siswi kelas 6 SD itu senilai Rp3 juta. Bantuan Beasiswa Pena Bangsa bagi Dinar langsung diserahkan kepada sekolahnya agar dapat kembali mengikuti ujian kenaikan kelas dan tidak lagi putus sekolah. 

Pada waktu bersamaan, YDSF juga turut berdayakan 15 petani dhuafa Balongpanggang, Gresik. Bantuan berupa pinjaman modal berangsur direalisasikan senilai Rp1 sampai Rp1,5 juta tiap musim tanam. Bantuan ini nantinya diproyeksikan akan mencapai total Rp20,5 juta.

Bangun Jejaring Berbagai Mitra di Banyuwangi

Demi meningkatkan kerja sama dan kemanfaatan lebih besar lagi, YDSF terus berupaya menjalin kerja sama dan silaturahmi. Kepala Cabang YDSF Banyuwangi Deki Zulkarnain dan jajaran berkunjung ke beberapa instansi dan kantor di Banyuwangi. Seperti beberapa kantor perbankan dan kantor notaris.

Dari silaturahmi tersebut, diharapan semakin banyak yang mengenal YDSF beserta program-programnya. Ke depannya, insya Allah bisa terjalin kolaborasi program.

YDSF Bantu Perbaikan 15 Masjid dan Mushala di Tanah Air

Realisasi Bantuan Fisik Masjid Tahap Kedua telah disalurkan untuk tiga masjid dan satu mushala pada pertengahan Juni lalu. Bertempat di Graha Zakat YDSF 2, bantuan fisik senilai Rp30 juta disalurkan untuk masjid di Surabaya, Jombang, dan Ngawi. Sedangkan satu mushala di Mojokerto menerima bantuan senilai Rp8 juta. Sebelumnya, Realisasi Bantuan Fisik Masjid Tahap Pertama telah terlaksana pada bulan Mei lalu. Sepanjang tahun 2023, sebanyak 15 masjid-mushala di berbagai daerah telah terbantu dengan total nilai Rp97 juta. Bantuan ini juga untuk Masjid Jami Al-Maruf Lamahala Flores, NTT dan Masjid Jami At-Taqwa Paser, Kalimantan Timur.

 

Zakat Mudah di YDSF

 

 

Artikel Terkait:

CARA MENGHITUNG ZAKAT PENGHASILAN | YDSF
Batasan Air untuk Wudhu | YDSF
KONSULTASI ZAKAT DARI TABUNGAN GAJI DI BANK | YDSF
Menikah Tapi Tidak Cinta Suami | YDSF
MENGELUARKAN SEDEKAH DARI BUNGA BANK | YDSF
Tips Awal Memilih Pasangan Untuk Menumbuhkan Generasi Shalih | YDSF
APA ITU WAKAF? PENGERTIAN, DALIL, DAN HUKUM WAKAF | YDSF

 

 

YDSF News Edisi 17 | Penyaluran Program Ekspedisi Qurban 1444 H


Tags: penyaluran ydsf, penyaluran program ydsf, penyaluran ydsf juli 2023

Share:


Baca Juga

Sedekah di YDSF lebih mudah, melalui: