Keputran Panjunan, Surabaya (15/11), Sejumlah ibu-ibu dan beberapa anak yatim berkumpul di Balai RW 13 Keputran Panjunan, Kelurahan Embong Kaliasin Surabaya untuk menerima beasiswa untuk anak-anaknya. Program binaan yatim disini telah berjalan selama 6 bulan mulai Mei 2017, selain memberikan beasiswa YDSF juga menanamkan akhlak dan penguatan aqidah kepada anak-anak. Disamping itu juga ibu-ibu mereka secara rutin juga mengadakan pengajian disini.
Seperti yang disamppaikan Galang, kelas 5 SD Mustajabah, telah mengikuti pembinaan Komuitas Yatim Keputran Panjunan selama 6 bulan. "Disini saya mengaji dan juga dapat beasiswa," kata Galang.
Tak hanya anak SD, tingkat SMP dan SMA juga ikut dalam pembinaan, salah satunya Livia Azita Putri, SMK Farmasi Sekesal, kelas 3. "Di komunitas Yatim Keputran Panjunan ini kegiatannya antara lain hafalan Quran, pembelajaran tajwid Quran, kajian pengetahuan menstruasi, kajian puasa, dan banyak yang lainnya. Dengan kegiatan ini selain mendapatkan ilmu saya juga mendapatkan beasiswa, terima kasih para donatur YDSF," kata Livia.
Komunitas Yatim, setiap pekan tepatnya di hari Ahad, sejumpah 40 anak yatim mulai SD sampai SMA mengaji dan pembinaan rutin. Tenaga pembina 4 orang ustadzah dan 1 orang ustadz.
Sebagai bentuk apresiasi kepada anak-anak yang hadir di pembinaan, selain beasiswa, juga diberikan uang saku pembinaan. SD 65 ribu, SMP, 100 ribu, SMA 135 ribu.
"Kegiatan ini sudah berlangsung mulai bulan Mei 2017 hingga sekarang sudah menginjak bulan ke enam. Total beasiswa pembinaan Yatim disini 23 juta untuk 40 anak yatim atau yatim piatu di binaan keputran panjunan surabaya," terang Dwi Wahyudi, PJ Pena Yatim.
