Yuk Menabung untuk Berkurban | YDSF

Yuk Menabung untuk Berkurban | YDSF

30 September 2019

   Seorang wanita mendekat ke tempat panitia kurban masjid di Surabaya sambil menuntun seekor kambing. Warga mengenali wanita dengan tiga anak tersebut sebagai pemulung dan tukang sapu jalan setiap pagi dan sore.

   Dengan tersenyum wanita itu kemudian menyerahkan kambing kurban itu kepada panitia. Kambing itu dikurbankan atas namanya sendiri. “Saya ingin anak-anak saya juga belajar, bahwa dengan menabung siapa saja bisa berkurban,” ujar wanita itu sembari menoleh pada anak tertua yang mendampinginya.

   Wanita pemulung sekaligus tukang sapu itu telah memberikan pelajaran pada kita bahwa berkurban sesungguhnya bukan hanya soal kemampuan, tapi juga berkenaan dengan keterpanggilan. Allah bisa memampukan hamba-Nya agar bisa berkurban. Tapi tahukah Anda, sebenarnya kita bisa memampukan diri untuk berkurban. Dan yang kedua ini insya Allah lebih disukai Allah.

   Kenapa yang kedua lebih disukai Allah. Sebab, cara yang kedua itu menggunakan akal dan kecerdasan yang dianugerahkan Allah pada manusia. Karena yang kedua itu ada upaya, ada usaha mendekatkan diri pada Allah bahkan dalam kondisi yang tidak memungkinkan.

   Seseorang bisa menyatakan tidak mampu berkurban karena memang tak cukup hartanya untuk membeli hewan kurban. Tahun depannya begitu lagi. Tahun-tahun berikutnya begitu lagi sampai meninggal dunia, hingga tak satu pun orang itu berkurban.

   Padahal, kita bisa membeli sepeda motor seharga sapi dengan cara kredit. Dalam waktu 3-5 tahun sepeda motor itu menjadi milik pribadi. Hal itu membuktikan sebenarnya kita mampu berupaya dan berusaha untuk kepentingan dunia. Dengan kecerdasan yang kita miliki cara-cara ditempuh untuk memenuhi kebutuhan dunia.

   Sebenarnya kecerdasan itu juga bisa digunakan untuk berkurban. Coba saja menabung sebesar kita membayar kredit sepeda motor, insya Allah dalam kondisi itu kita bisa berkurban 3-5 tahun sekali. Jika sejak usia 30 tahun mulai menabung, maka jika berkurban 5 tahun sekali hingga usia 60 tahun kita bisa berkurban 6 kali.

   Sesungguhnya Allah memberikan kecerdasan untuk beribadah pada-Nya. Maka jangan hanya pakai kecerdasan untuk kepentingan dunia saja.

   Apa dunia itu? Dunia adalah segala sesuatu yang gak bermanfaat bagi akhirat, kecuali yang halal dan yang bermanfaat bagi sebanyak-banyak makhluk Allah. Wallahua’lam bishowab. (nra)

 

Baca juga:

MAKNA HIDUP

 

MANFAAT YANG BERPUTAR

 

 BERBAGI ITU NIKMAT

 

 UMMAT ISLAM, UMAT YANG TERBAIK

 

WANITA YANG KEMATIANNYA DISAMBUT PARA MALAIKAT

 

 

 

 

Tags:

Share:


Baca Juga

Berbagi Infaq & Sedekah lebih mudah dengan SCAN QRIS Menggunakan Aplikasi berikut: