New Normal akan segera digalakkan. Protokoler kesehatan guna menunjang kebijakan tersebut sudah mulai diedarkan dan disiapkan. Lalu, bagaimanakan persiapan diri kita guna memasuki era New Normal? Dan sudahkah kita tahu betul apa itu New Normal?
Istilah New Normal sebenarnya telah ada sejak tahun 2007. Dan sebenarnya, istilah tersebut digunakan sebagai bentuk adaptasi terhadap iklim baru pada ekonomi dan bisnis di kawasan Amerika Utara dan Eropa. Karena, pada 2007-2008 terjadi krisis GDP di kawasan-kawasan tersebut (subprime mortgage crisis). Dan pada akhirnya, New Normal terus digunakan dalam fase pembaharuan iklim ekonomi di berbagai negara.
Persiapan New Normal
Memasuki era New Normal berarti harus siap dengan perubahan pola hidup dengan sederet protokoler kesehatan yang ditetapkan. Karena hal paling penting yang harus kita sadari, ketika telah memasuki New Normal kita masih hidup berdampingan dengan pandemi Covid-19. Jadi, jangan sampai lemah dan meremehkan. Justru harus semakin waspada. Mengingat pada fase New Normal ini kita sudah diperbolehkan beraktivitas seperti biasa di luar rumah yang berpotensi membuat kita berinteraksi dengan sesama.
Inilah tips dari kami dalam mempersiapkan diri memasuki era New Normal:
- Tetap Waspada
Meski New Normal membuat kita bisa kembali beraktivitas lebih banyak dibandingkan fase PSBB, namun jangan sampai menggangap remeh. Kita harus tetap menyiapkan masker, hand sanitizer, dan peralata pribadi (alat shalat dan makan) kemana pun kita berpergian dan melakukan aktivitas harian.
- Tetap Menjaga Etika Batuk dan Bersin
Jangan sembrono. Orang lain pun juga perlu kita jaga. Karena kita tidak pernah tahu apakah kita benar-benar bersih atau OTG (Orang Tanpa Gejala). Ketika batuk dan bersin juga harus tetap menjaga etika. Saat batuk atau bersin: tutup mulut dan hidung dengan menngunakan tisu kemudian buang tisu pada tempat sampah; atau tutup mulut dan hidung dengan menggunakan lengan tangan dalam. Dan, jangan lupa untuk cuci tangan setelahnya.
- Menjaga Kesehatan Diri
Tingkatkan proteksi kesehatan kita ya, Sobat. Jangan sampai lengah. Perbanyak konsumsi air putih, buah, dan sayuran. Tak lupa juga untuk selalu konsumsi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh. Olahraga juga penting ya!
Kalau dirasa sedang agak tidak enak badan, segera beristirahat dan meminum obat yang biasa dikonsumsi. Jika tak kunjung sembuh, segera periksakan ke dokter. Jangan menunggu benar-benar sakit dan tak berdaya!
- Menerapkan Physical Distancing
Meski sudah diperbolehkan melakukan aktivitas, kita tetap harus menjaga jarak dengan sesama. Karena kita tidak perna tahu melalui media yang seperti apa dan bagaimana kita terpapar virus saat sedang berdekatan dengan orang lain.
- Berdoa dan Tawakkal
Ini juga tak boleh dilupakan. Terus meminta kepada Allah untuk diberikan perlindungan dan kesehatan. Berikut doa memohon kesehatan kepada Allah Swt.:
اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَدَنِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى سَمْعِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَصَرِى لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
“Ya Allah, sehatkanlah badanku, Ya Allah sehatkanlah pendengaranku, Ya Allah, sehatkanlah pengelihatanku. Tiada Tuhan selain Engkau.”
- Gemar Bersedekah
Seperti yang kita ketahui, sedekah juga bisa menjadi senjata penolak bala. Dalam era New Normal, kita akan kembali dilonggarkan dalam beraktivitas dan kembali bekerja. Bagi yang masih bisa bertahan dengan pekerjaan sebelumnya, mari kita bingkai rasa syukur dengan semakin rajin bersedekah. Sedangkan, yang sempat terputus kontrak kerja dan kembali mendapatkan pekerjaan, juga jangan lupa untuk terus bersemangat dan bersyukur kepada Allah melalui sedekah.
Biarpun tak banyak, namun niat dan keikhlasan dalam bersedekah akan menjadi ladang pahala tersendiri bagi kita yang menunaikannya.
Jadi, sudah siapkah kita memasuki era New Normal? (asm)
Featured Image by Freepik.
Baca juga:
Memahami Era New Normal | YDSF
NIAT MELAKUKAN QADHA PUASA PENGGANTI RAMADHAN | YDSF
Mengeluarkan Sedekah Dari Bunga Bank | YDSF
TERDAMPAK WABAH CORONA, YDSF DAN KITABISA DISTRIBUSIKAN SEMBAKO UNTUK PEKERJA HARIAN
Tips Membersihkan Gadget (Gawai) Tanpa Alcohol Swab | YDSF
DURASI BERTAHAN HIDUP VIRUS CORONA PADA PERMUKAAN BENDA | YDSF