Perkuat Layanan, YDSF Kembali Satukan Koordinasi

Perkuat Layanan, YDSF Kembali Satukan Koordinasi

17 November 2022

Memasuki usia 36 tahun, YDSF terus berbenah. Teranyar, untuk semakin menguatkan layanan kepada donatur dan masyarakat, beberapa kantor YDSF yang sebelumnya dikelola secara mandiri, seperti YDSF Malang, YDSF Jember, YDSF Jakarta dan YDSF Yogyakarta kini bergabung menjadi satu manajemen YDSF Pusat di Surabaya.

Menurut Ketua Pengurus YDSF Ir. H. Shakib Abdullah, MBA., bergabungnya kembali beberapa kantor YDSF menjadi satu itu merupakan bagian dari membangun kebersamaan dan penguatan layanan serta program yang akan diberikan kepada masyarakat luas. Sehingga nantinya, dampak yang dirasakan akan semakin luas dan tepat sasaran.

“Selain menyesuaikan regulasi yang ada, dengan adanya pengabungan ini akan semakin memudahkan layanan dan program-program yang dibuat bisa dibagi secara merata. Pun demikian, program-program yang dibuat di skala daerah bisa menjadi program nasional,” katanya.

Shakib menjelaskan, dengan adanya penggabungan itu nantinya juga akan menjadi kekuatan YDSF ke depan dalam memberikan manfaat lebih kepada donatur, mitra dan mustahiknya. Selain itu, dalam pengelolaannya akan lebih efisien, sebaran layanan lebih kuat dan juga akan memudahkan ekspansi lebih jauh lagi. Terutama di beberapa wilayah potensial di Indonesia.

Untuk mencapai itu, menurutnya, nantinya akan disokong dengan kekuatan IT dalam melakukan terobosan-terobosan yang lebih baik dengan cakupan jangkauan akan lebih luas.

Tantangan lainnya, lanjut Shakib,  adalah bagaimana membuat program-program ZIS (zakat, infaq, sedakah) dan wakaf yang lebih produktif serta memberi manfaat lebih besar bagi masyarakat.

Baca juga: 
Kantor Layanan YDSF
Mudahnya Membayar Zakat di YDSF

“Niat kita adalah memberikan layanan yang lebih baik lagi. Fungsi YDSF sebagai jembatan kebaikan juga akan lebih ditingkatkan, sehingga dana yang dikelola akan makin memberi dampak yang luas,” tukas pria yang juga Ketua Pengurus YLPI Al Hikmah Surabaya itu.

Kepada Al Falah, ia juga mengatakan, dari sisi manajemen juga akan ada perubahan dalam penguatan sinergi antar bagian, sinergi antar wilayah dan penataan koordinasi agar makin efisien dan optimal hasilnya.

Sementara itu, dalam struktur kepengurusan juga ada beberapa perubahan. Komposisi di Pembina, Pengawas dan Pengurus akan mendapat tambahan dari pengurus YDSF daerah yang sebelumnya mandiri. Hal ini akan semakin menguatkan organisasi dalam pengambilan keputusan serta kebijakan yang dibuat.

Berikut susunan struktur baru YDSF dengan beberapa perubahan. Sebagai Ketua Pembina masih dijabat mantan Mendiknas, Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Nuh, DEA dengan anggota Ir. H. Abdulkadir Baraja, Fauzie Salim Martak, H. Moh. Farid Yahya, dr. HM. Cholid Baktir, MM., dan H. Muhammad Jazir, ASP. Di susunan Pengurus dengan Ketua Ir. H. Shakib Abdullah, MBA., Sekretaris Jauhari Sani dan H. Aun Bin Abdullah Baroh sebagai Bendahara.

Sedangkan pada Dewan Pengawas diketuai oleh Drs. Sugeng Praptoyo, Ak, SH, MH, MM, beranggotakan Drs. H. Muhammad Taufiq AB, Ir. Abdul Gaffar AS, Bambang Hermanto, SH, serta dr. Abdul Gofir, Sp.S(K), M.Sc.

“Sekali lagi, penggabungan ini adalah keniscayaan. Maka, mari berikan layanan yang terbaik sesuai kebutuhan saat ini,” imbuhnya.

 

Sumber Majalah Al Falah Edisi November 2022

 

Tunaikan ZISWAF di YDSF:


Artikel Terkait:

Cara Mencari Berkah (Tabarruk) Allah Sesuai Syariat Islam | YDSF
KONSULTASI ZAKAT DARI TABUNGAN GAJI DI BANK | YDSF
5 Hajat Asasi Manusia Menurut Islam | YDSF
ZAKAT PENGHASILAN SUAMI-ISTRI BEKERJA | YDSF
Perbedaan Shalat Tahajud dan Shalat Lail | YDSF
HUKUM LELANG DAN JUAL BELI WAKAF DALAM ISLAM | YDSF
Wakaf Terbaik untuk Orang Tua Tercinta | YDSF

 

Perjalanan ke Pulau Terpencil Kangean | YDSF NEWS


Tags: layanan ydsf, ydsf, kantor ydsf

Share:


Baca Juga

Sedekah di YDSF lebih mudah, melalui: