Perbanyak Puasa di Bulan Sya’ban | YDSF

Perbanyak Puasa di Bulan Sya’ban | YDSF

5 Maret 2022

Meski bukan merupakan salah satu dari bulan haram, namun bulan Sya’ban juga memiliki keutamaan dalam Islam. Salah satunya adalah anjuran untuk perbanyak puasa selama bulan Sya’ban. Sayangnya, karena adanya keutamaan dan sunnah yang pernah diajarkan oleh Rasulullah saw. ini, banyak bid’ah yang tersebar. Banyak amalan-amalan baru yang lantas disebarluaskan tanpa dalil yang jelas.

Bulan Sya’ban sendiri merupakan bulan ke delapan dalam kalender Hijriyah. Terletak di antara bulan Rajab dan menjadi bulan yang akan menghantarkan kita menuju bulan suci penuh rahmat, yaitu bulan Ramadhan.

Dalam Kajian Edisi Milad ke-35 Tahun Yayasan Dana Sosial al-Falah (YDSF), Ustadz Taufik AB, Dewan Syariah YDSF, memaparkan bahwa bulan Sya’ban menjadi momen bagi umat Islam untuk menyirami amalan. Sedangkan penanaman bibit-bitbit amalan dimulai sejak bulan Rajab. Dan, kelak di bulan Ramadhan kita dapat memetik “hasil” dari amalan-amalan itu. Tentunya, dengan kata kunci, istiqomah. Amalan yang telah ditanam sejak bulan Rajab hendaknya juga terus dilakukan sampai bulan Ramadhan.

 

Sebagaimana dalam sebuah dalam Lathaiful-Ma’arif libni Rajab Al-Hanbali, Abu Bakr Al-Balkhi rahimahullah berkata, “Bulan Rajab adalah bulan menanam, bulan Sya’ban adalah bulan menyirami tanaman, dan bulan Ramadhan adalah bulan memanen tanaman.” Beliau juga mengatakan, “Perumpamaan bulan Rajab adalah seperti angin, bulan Sya’ban seperti awan yang membawa hujan dan bulan Ramadhan seperti hujan. Barang siapa yang tidak menanam di bulan Rajab dan tidak menyiraminya di bulan Sya’ban bagaimana mungkin dia memanen hasilnya di bulan Ramadhan.”

Baca juga: Amalan dan Keutamaan Bulan Sya’ban | YDSF

Anjuran Perbanyak Puasa di Bulan Sya’ban

Sebenarnya, amalan yang paling dianjurkan di bulan Sya’ban adalah memperbanyak puasa. Baik itu melakukan puasa sunnah atau segera melunasi hutang-hutang puasa di Ramadhan sebelumnya. Aisyah r.a. berkata, "Bulan yang paling Rasulullah SAW sukai untuk berpuasa adalah bulan Sya’ban, kemudian beliau menyambungnya dengan Ramadhan." (HR Abu Dawud).

Dalam riwayat lain juga dikisahkan, Abu Salamah berkata, "Aku bertanya kepada Aisyah tentang puasanya Nabi Muhammad SAW." Maka Aisyah menjawab, "Beliau berpuasa hingga kami mengatakan bahwa beliau selalu berpuasa, dan beliau juga berbuka hingga kami mengatakan bahwa beliau selalu berbuka. Aku tidak pernah melihat beliau berpuasa sebulan penuh selain pada bulan Sya’ban. Beliau puasa pada bulan Sya’ban secara penuh, beliau puasa pada bulan Sya’ban kecuali sedikit hari (beliau tidak berpuasa)." (HR Ibnu Majah).

Sehingga, berdasarkan hadits-hadits tersebut, jelas bahwa amalan yang disunnahkan untuk diperbanyak dilakukan di bulan Sya’ban adalah berpuasa. Dan, melalui hadits-hadits tersebut, kita juga mengetahui bahwa tidak ada momen yang dikhususkan oleh Rasulullah saw. untuk melakukan ibadah berpuasa. Hanya disebutkan bahwa Rasulullah saw. banyak berpuasa selama bulan Sya’ban.  

Meski begitu, beberapa ulama juga menyarankan untuk tidak berpuasa di akhir-akhir bulan Sya’ban. Hal ini dikarenakan pada momen tersebut adalah waktu timbulnya keragu-raguan dalam menentukan perpindahan ke bulan Ramadhan.

Bulan Sya’ban menjadi bulan yang paling dekat dengan bulan Ramadhan. Maka, alangkah baiknya bila pada momen ini kita benar-benar melatih diri untuk menyambut Ramadhan dengan penuh amalan kebaikan. Agar keberkahan dan nikmat Ramadhan dapat benar-benar kita dapatkan. Bahkan, insyaa Allah, lailatul qadr yang menjadi dambaan setiap umat muslim dapat kita jumpai pula.

Semoga kita dapat istiqomah mengikuti sunnah-sunnah Rasulullah saw. dan dapat selamat dari ajaran-ajaran bid’ah yang semakin susah untuk diketahui asal muasalnya. Aamiin. (asm)

 

Featured Image by Pixabay.

 

Tunaikan ZISWAF, Klik:

 

Artikel Terkait:
MERAIH KEBERHASILAN PUASA | YDSF
Apa Itu Wakaf? Pengertian, Dalil, dan Hukum Wakaf | YDSF
NIAT MELAKUKAN QADHA PUASA PENGGANTI RAMADHAN | YDSF
Sasaran Distribusi Penerima Sedekah | YDSF
Perbedaan Zakat, Sedekah, dan Wakaf | YDSF

Tags: Perbanyak Puasa di Bulan Sya’ban, puasa di bulan Sya'ban, perbanyak puasa bulan Sya'ban

Share:


Baca Juga

Berbagi Infaq & Sedekah lebih mudah dengan SCAN QRIS Menggunakan Aplikasi berikut: