Penyaluran Program YDSF Periode Oktober 2024

Penyaluran Program YDSF Periode Oktober 2024

31 Oktober 2024

Alhamdulillah, berkat amanah dari Sahabat Donatur, mitra, dan berbagai pihak, Yayasan Dana Sosial al-Falah (YDSF) dapat kembali mendistribusikan kebaikan selama Oktober 2024. Berikut rangkaian program penyaluran YDSF di bulan ini yang kami rangkum:

Sinergi dengan Pemkot Surabaya, YDSF Segera Buka Wakaf Makam

Bersama Pemerintah Kota Surabaya, YDSF berencana membuka program Wakaf Makam. Koordinasi yang dipimpin oleh Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Erna Purnawati itu juga dihadiri Ketua Pengurus YDSF H. Shakib Abdullah dan Direktur Utama YDSF Jauhari Sani. "Koordinasi ini bertujuan merancang solusi jangka panjang kebutuhan lahan makam di Surabaya yang kian menyempit,” kata Jauhari Sani. 

Dalam pertemuan itu dibahas berbagai hal, termasuk pembebasan lahan, lokasi, hingga manfaat jangka panjangnya untuk penyediaan lahan makam untuk masyarakat dhuafa.

Festival PT. Landasindo Didedikasikan untuk Palestina

Semarak memeriahkan HUT RI ke-79, PT. Landasindo Sahu Baruna Jaya bersama YDSF menggelar Festival dan Solidaritas untuk Rakyat Palestina. Dilaksanakan pada akhir Agustus lalu, perusahaan yang bergerak di bidang layanan kilang minyak, pengiriman bahan bakar, serta pemasok bahan bakar untuk kapal dan industri ini memanfaatkan skema thrifting sale (berjualan barang bekas layak pakai) untuk menggalang donasi.

Acara juga dimeriahkan dengan jalan sehat dan orasi dari mahasiswa Palestina. Sebanyak 200 peserta yang hadir pada kesempatan itu berhasil mengumpulkan donasi senilai Rp37 juta lebih. Hasil ini seluruhnya akan disalurkan ke Palestina.

FOZ Jatim Gelar Pelatihan Jurnalistik di Graha Zakat YDSF

YDSF kembali berkesempatan menjadi tuan rumah terselenggaranya Pelatihan Jurnalistik yang diinisiasi Forum Zakat (FOZ) Jatim. Acara itu diikuti belasan peserta anggota FOZ. Setiap lembaga yang tergabung dalam FOZ, berhak mendelegasikan 1 orang untuk mengikuti kegiatan kali ini.

Kegiatan itu diisi oleh Ahmad San, editor koran Jawa Pos. “Kegiatan ini menjadi jawaban atas tantangan para amil agar dapat menyebarluaskan program-program yang dijalankan melalui narasi yang baik. Termasuk kegiatan-kegiatan sosial lainnya yang dilakukan lembaga amil zakat seperti YDSF,” kata Jauhari Sani, Direktur Utama YDSF saat membuka acara.

Bersama YDSF, Masjid Al Falah Gelar Donor Darah


YDSF dan Masjid Al Falah Surabaya didukung Palang Merah Indonesia (PMI) sukses menggelar donor darah. Ratusan orang turut berpartisipasi dalam kegiatan yang dilaksanakan pertengahan Agustus di Masjid Al Falah Jl. Raya Darmo No. 137 A Surabaya itu.

Panitia menyediakan enam kasur dan delapan tenaga medis dalam kegiatan itu. Selain diselenggarakan secara gratis, peserta donor juga mendapatkan souvenir dari YDSF.

Meriahkan HUT RI dengan Bakos di Sumenep

Tema ‘Merdeka Untuk Sehat’, dipilih YDSF kala menggelar Baksos (bakti sosial) di Desa Jurusan Laok, Sumenep, Madura akhir Agustus lalu. Masih dalam semarak HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, bakti sosial yang digelar meliputi pemeriksaan kesehatan dan bagi-bagi sembako.

Untuk pemeriksaan kesehatan, YDSF dibantu tujuh tenaga medis dari Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) guna mendiagnosa pemeriksaan kesehatan lansia, mulai dari kolesterol, asam urat, diabetes, dan hipertensi. Sedangkan untuk pembagian sembako, YDSF mengalokasikan dana senilai Rp30 juta untuk 150 warga yang membutuhkan.

Lomba Story Board Digelar YDSF dan LPF untuk Yatim Dhuafa

Lomba Story Board Mading sukses digelar YDSF bersama Lembaga Pendidikan Al Falah (LPF) Surabaya akhir Agustus lalu. Acara yang ditujukan bagi pelajar yatim dhuafa binaan YDSF dan siswa-siswi LPF ini mengajak peserta untuk berpikir kreatif dengan menyajikan story board bertemakan peristiwa Fathu Makkah. Dilaksanakan di Al Falah Tower, Jl. Darmokali 62 Surabaya, lomba tersebut menyediakan hadiah total Rp6 juta. Pesertanya pun diikuti dari kalangan pelajar SMP hingga SMA.

YDSF Hadiri Munas ke-3 Forum Wakaf Produktif

YDSF kembali berkontribusi mengenalkan wakaf produktif dengan menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) ke-3 Forum Wakaf Produktif (FWP) di Bandung awal September lalu. Acara ini merupakan ajang pertemuan strategis bagi para nadzir wakaf, praktisi, akademisi, pemerintah, hingga stakeholder untuk mendorong inovasi dalam pengelolaan wakaf produktif.

Munas bertajuk ‘Transformasi Wakaf Nasional: Inovasi, Kolaborasi, dan Digitalisasi untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045’ tersebut diikuti 78 orang dari 53 lembaga nadzir wakaf. Selain mengupas perencanaan strategi inovatif untuk tahun-tahun mendatang, dalam Munas ini juga turut diadakan pemilihan pengurus harian FWP periode 2024-2027.

Siswa SD-SMP Dhuafa di Banyuwangi Dapat Beasiswa YDSF


Beasiswa Peduli Anak Bangsa (Pena Bangsa) YDSF kembali disalurkan di Banyuwangi guna membantu meringankan biaya pendidikan pelajar kurang mampu. Beasiswa yang direalisasikan pada akhir Agustus itu dibagikan kepada 44 pelajar SD dan 17 pelajar tingkat SMP. Dari ke 61 penerima tersebut, total beasiswa yang kali ini disalurkan senilai Rp18,2 juta.

Secara rinci, masing-masing pelajar tingkat SD mendapatkan beasiswa senilai Rp240 ribu, sedangkan untuk pelajar SMP masing-masing mendapatkan Rp450 ribu. Beasiswa tersebut disalurkan YDSF langsung ke sekolah-sekolah penerima beasiswa di beberapa kecamatan di Banyuwangi, seperti Kecamatan Genteng, Glenmore, dan Bangorejo.

YDSF Bantu Modal Penjual Rujak dan Biaya Hidup Penderita Tumor

Bantuan untuk penderita tumor kembali disalurkan YDSF awal September lalu. Kali ini untuk Kasih Nur Fitri, yatim piatu pengidap tumor kepala itu mendapatkan bantuan YDSF berupa biaya hidup dan kursi roda senilai total Rp4 juta. Dengan menyandang status yatim piatu, Kasih Nur Fitri hidup bersama neneknya yang berjualan lontong. 

Dalam kesempatan lain, YDSF juga memberikan sokongan modal usaha kepada Nisah, penjual rujak sayur yang berjualan di dekat Kantor YDSF Cabang Lumajang. Ibu yang telah menjual rujak sayur selama delapan tahun ini juga tergabung dalam Komunitas Usaha Mandiri (KUM) YDSF. Tak lupa, pada akhir Agustus Beasiswa Pena Bangsa turut disalurkan YDSF untuk enam penghafal Al-Qur’an di Desa Pandanwangi, senilai Rp3 juta.

Safari Dukung Palestina dan Gencarkan Pemberdayaan UMKM-Petani di Gresik

Geliat menyuarakan kemerdekaan Palestina kembali bergemuruh di Lamongan. Safari dakwah bersama aktivis kemanuisaan Husein Gaza itu dilakukan selama dua hari pada akhir Agustus lalu. Dari tiga lokasi yang dituju, YDSF berhasil mengumpulkan donasi senilai Rp72 juta.

Sedangkan dalam kegiatan lain, YDSF berkesempatan memberdayakan petani Desa Wonorejo, Kecamatan Balongpanggang. Di tengah berlangsungnya musim kemarau tahun ini, YDSF merealisasikan dana pemberdayaan senilai Rp45 juta bagi 15 petani.

YDSF juga berkesempatan bekerja sama dengan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gresik melakukan pemberdayaan kepada pelaku usaha kecil. Suntikan modal senilai Rp50 juta itu selanjutnya diterima oleh 10 pelaku usaha kecil dhuafa.

Pelajar SD di Bandung Ikut Kumpulkan Donasi Palestina


Seruan kemerdekaan untuk Palestina yang digaungkan YDSF terus mendapat dukungan dari berbagai mitra. Kali ini di Jawa Barat, tepatnya di Cikapayang Islamic Elementary School Jl. Gagak No.126, Sadang Serang, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Dibalut dalam galang donasi dan semarak pertunjukan pentas seni, rangkaian acara dimeriahkan dengan pembacaan tilawah, puisi, hingga pertunjukan drama.

Di akhir kegiatan, ratusan siswa SD dengan membawa atribut Palestina turut serta mengumpulkan donasi. Alhamdulillah, dari kegiatan yang dilaksanakan pada awal September lalu itu berhasil mengumpulkan donasi Rp7,9 juta.

Topang Biaya Hidup dan Modal Usaha Janda Dhuafa

Mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat kecil, YDSF kembali memberikan bantuan modal usaha menggunakan dana Zakat untuk Mustahik (ZUM) Kepada Sukini, janda dhuafa asal Yogyakarta. Ibu berusia 65 tahun dengan lima anak ini seharinya berjualan mi dengan penghasilan yang tak menentu.

Pada akhir Agustus lalu, YDSF berkesempatan mendatangi rumah kontrakannya di Dusun Ledok Tukangan, Desa Tegal Panggung, Kecamatan Danurejan dengan menyalurkan alat pembuat mie dan paket sembako.

Sinergi bersama YBM-PLN Distribusikan Puluhan Juta Biaya Pendidikan

Merajut sinergi bersama mitra, YDSF bersama Yayasan Baitul Maal PLN (YBM-PLN) kembali melakukan sosialisasi hingga distribusi bantuan awal September lalu. Kali ini terlaksana bagi siswa sekolah dasar di MI Miftahul Huda, Desa Durjan, Kecamatan Kokop, Bangkalan.

Seusai memberikan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan listrik, dalam rangkaian kegiatan itu juga dilakukan distribusi bantuan senilai Rp59,5 juta dalam bentuk biaya pembangunan fasilitas pendidikan (Rp9,5 juta), beasiswa yatim (Rp3,5 juta), insentif guru (Rp7,5 juta), dan paket sembako (Rp19 juta). Selain itu, YDSF dan YBM-PLN juga berkesempatan membagikan 76 paket perlengkapan sekolah.

Pameran Lukisan & Lelang Amal untuk Palestina

Pameran lukisan dan lelang amal digelar YDSF dalam upaya mengkampanyekan kemerdekaan Palestina. Berkolaborasi dengan Dewan Kesenian Sidoarjo (Dakesda), kegiatan yang berlangsung di Hotel Aston itu memamerkan lukisan-lukisan khusus bertemakan Palestina.

Selain melelang karya lukisan, kegiatan bertajuk ‘Palestine in Art’ itu juga dimeriahkan dengan talkshow bertema Keluarga Tangguh Layaknya Keluarga Palestina. Dalam program yang sama, YDSF juga kembali menerima donasi dari SMP Al Falah Darussalam Tropodo.

Tebar Ratusan Juta Beasiswa, Zakat, dan Renovasi Masjid di Sidoarjo

Sebanyak Rp195,4 juta beasiswa untuk anak yatim kembali disalurkan YDSF di Sidoarjo. Beasiswa ini dibagikan kepada 121 anak yatim yang kurang mampu. Direalisasikan akhir Agustus lalu, ini merupakan jawaban atas kondisi anak yatim yang sering putus sekolah. Selain itu, YDSF juga berkesempatan menyalurkan Beasiswa Pena Bangsa senilai Rp5,5 juta bagi pelajar dhuafa.

Zakat biaya hidup dan modal usaha juga dibagikan YDSF untuk lansia di Buduran senilai Rp4 juta. Sedangkan dalam bidang dakwah, YDSF juga mendistribusikan bantuan senilai Rp17 juta untuk renovasi tiga masjid dan mushala.

Giliran Peternak Sapi Perah yang Kini Diberdayakan

Setelah sukses meresmikan program pemberdayaan wakaf melon Juli lalu, September ini YDSF kembali meresmikan pemberdayaan peternak sapi perah bagi masyarakat Dusun Brau, Kota Batu. Pemberdayaan sapi perah dengan Program Lactofa Empowerment ini digagas untuk menunjang ekonomi peternak sapi rumahan. Susu sapi yang diperoleh dari peternak, kemudian akan dikelola dan dipasarkan oleh Koperasi Margo Makmur Mandiri Bumiaji.

Selain memberdayakan peternak sapi di Batu, YDSF bersama Forum Komunikasi Koordinator Donatur (FK2D) wilayah Malang juga kembali bersilaturahmi dalam kajian ‘Keluarga Bahagia Lahirkan Generasi Rabbani’. Kajian dan silaturahmi yang diisi oleh Ustadz Anas Fauzi itu sekaligus sebagai wadah mempererat relasi antara YDSF dan donatur.

Bagi-Bagi Peci untuk Tunanetra dan Bangun Toilet untuk Panti


Menunjang infrastruktur panti asuhan agar layak huni, YDSF kembali berkontribusi dengan mendirikan toilet bersih. Toilet bersih senilai Rp23,4 juta itu disalurkan untuk LKSA Al-Naba Tlogowaru, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Dalam kesempatan itu pula YDSF memberikan beasiswa kepada 19 anak panti LKSA Al-Naba senilai Rp15 juta.

Tak ketinggalan, pada awal September juga YDSF mendistribusikan belasan peci dan 24 tas bagi tunanetra Komunitas Griya Quran Difabel. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Abdullah Permata Jingga Jl. Sukarno Hatta, Kota Malang.

Sekolah Manajemen Masjid di UIN KHAS Jember

YDSF kembali berkolaborasi bersama Sekolah Masjid Indonesia dan Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember dalam Seminar dan Workshop Sekolah Manajemen Masjid. Kegiatan ini rencananya diselenggarakan selama bulan September hingga Oktober di Aula Gedung Kuliah Terpadu UIN KHAS.

Rangkaian workshop yang dilangsungkan setiap pekan itu mendatangkan berbagai nara sumber yang kompeten mengupas tata pola manajemen masjid, termasuk Pembina YDSF dan Ketua Dewan Syuro Masjid Jogokariyan Yogyakarta Ustadz Jazir ASP. Sedangkan Direktur Utama YDSF Jauhari Sani, dalam kesempatan kali ini bertindak sebagai opening speech.

Obati Kerinduan Kepada Rasulullah Lewat VR Journey

Bekerja sama dengan Real Masjid Yogyakarta, YDSF Madiun menyelenggarakan "VR Journey, 3 Hari Bersama Nabi" akhir Agustus lalu. Diselenggarakan selama tiga hari, acara ini diikuti lebih dari 400 orang. Dalam kegiatan ini peserta disuguhkan tayangan 3 Dimensi, tentang kehidupan Nabi Muhammad saw. Lalu ada kisah tentang Nabi Musa, perjalanan Isra Mi'raj, dan cerita kehidupan masyarakat Makkah pada zaman Rasulullah.

Utomo, ketua PD Muhammadiyah Kota Madiun yang ikut menyaksikan bersama keluarganya mengaku senang dengan kegiatan ini. "Sangat positif. ini bentuk dari dakwah yang kekinian. Mengikuti perkembangan zaman, untuk selalu ingat akan Rasulullah," ujarnya.

 

Wakaf di YDSF


 

Artikel Terkait

Pesan Rasulullah Saw. Untuk Umat Muslim Jelang Akhir Zaman | YDSF

BAYAR ZAKAT UNTUK ORANG YANG MENINGGAL | YDSF

Mendahulukan Qadha Puasa, Lalu Puasa Syawal | YDSF

MENGAPA RASULULLAH MENGAJURKAN MUSLIM BERWAKAF? YDSF

Keutamaan Bulan Syawal? l YDSF

PERBEDAAN ZAKAT, INFAQ, SEDEKAH, DAN WAKAF | YDSF

Tags: penyaluran program ydsf, penyaluran program ydsf oktober 2024, program ydsf oktober 2024, ydsf 2024

Share:


Baca Juga

Sedekah di YDSF lebih mudah, melalui: