Doa Menyelesaikan Segala Urusan dengan Baik | YDSF

Doa Menyelesaikan Segala Urusan dengan Baik | YDSF

25 Januari 2024

Menjadi hal yang sangat wajar ketika seseorang bersungguh-sungguh memohon doa untuk menyelesaikan segala urusannya dengan baik sesuai dengan kehendak-Nya. Karena sebaik-baiknya penolong bagi kita hanya ada satu Dzat, yakni Allah Swt. Apa yang menurut kita baik, belum tentu menurut Allah baik untuk kita. Begitu pula sebaliknya. Sehingga doa menjadi salah satu jembatan terbaik kita dengan-Nya.

Ketika kita memulai suatu urusan, kadang-kadang kita terlalu fokus pada rencana dan strategi kita sendiri sehingga lupa untuk berdoa, meminta petunjuk dan perlindungan dari Allah Swt. Padahal, doa adalah senjata ampuh yang dapat membuka pintu keberhasilan dalam setiap langkah kita. Dengan memohon pertolongan dan petunjuk dari-Nya, kita akan merasa lebih yakin tenang dalam menghadapi segala urusan, karena kita tahu bahwa Allah selalu membersamai kita.

Sebagaimana Allah Swt. berfirman dalam surah Ghafir ayat 60, yang memiliki arti, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina dia.”  

Meski Allah telah menjamin bahwa akan dikabulkannya setiap doa yang kita panjatkan, bukan berarti kemudian kita tidak menjaga sikap dengan-Nya. Ketaatan, istiqamah berada dalam syariat menjadi syarat yang paling penting.

LIma Doa Agar Dimudahkan Menyelesaikan Segala Urusan

Al-Qur’an bukan hanya berisikan firman Allah Swt. untuk menjadi petunjuk umat Muslim. Namun, dalam Al-Qur’an juga terdapat doa-doa yang dipanjatkan oleh para Nabi dan Rasul yang dapat menjadi teladan kita. Salah satunya tentang doa-doa agar dimudahkan menyelesaikan segala urusan.

Setidaknya terdapat enam contoh doa untuk menyelesaikan segala urusan dengan baik, yaitu:

1. Doa memohon kemudahan oleh Nabi Musa a.s.

Semasa kecil, Nabi Musa a.s. pernah digerakkan oleh Allah Swt. untuk memilih memakan bara api saat diuji kepintarannya oleh Firaun. Begitulah cara Allah menyelamatkannya. Namun, dampaknya adalah lidah Nabi Musa menjadi kaku sehingga terkendala saat berkomunikasi. Itulah sebabnya salah satu doa Nabi Musa a.s. yang paling popular adalah sebagai berikut,

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Rabbisy rahlii shodrii wayassirlii amrii, wahlul uqdatam millisaanii yafqohuu qoulii.

Artinya, “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku dan mudahkanlah untukku segala urusanku dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku supaya mereka mengerti perkataanku.”

 

2. Doa memohon rahmat (ashabul kahfi)

Selain Nabi Musa, juga ada kisah ashabul kahfi yang diabadikan dalam Al-Qur’an. Terkhusus yakni dalam surah Al-Kahfi. Di dalamnya juga terdapat doa yang mereka panjatkan agar mendapatkan rahmat dari Allah Swt.

رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا

Rabbanaa aatina minladunka rohmataw wahayyi’lanaa min amrina rosyada.

Artinya, “Wahai Tuhan kami berikanlah Rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami.” (QS. Al-Kahfi:10).

Baca juga: Kecelakaan Tidak Sesuai Doa Sapu Jagad? | YDSF

3. Doa meminta pertolongan untuk memperbaiki urusan

Dari Anas bin malik r.a. berkata, bahwa Rasulullah saw. bersabda kepada putrinya (Fatimah), untuk berdzikir pagi petang dengan bacaan berikut,

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا

Ya hayyu ya qoyyum bi rahmatika astaghiits, wa ash lihlii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ainin abadan.

Artinya, “Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Maha Berdiri Sendiri tidak butuh segala sesuatu, dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekalipun sekejap mata mendapat pertolongan dari-Mu selamanya.” (HR. Ibnu As Sunni, dihasankan oleh Syeikh Al-Albani).

 

4. Doa supaya dimudahkan untuk menepati janji

Janji adalah hutang. Untuk dapat menepatinya selain dengan ikhtiar tentu juga atas izin Allah Swt. Oleh karenanya, alangkah lebih baik bila kita mengiringi sebuah janji dengan doa. Berikut doa untuk memohon dimudahkan dalam menepati janji yang pernah dibaca oleh Ibnu Umar r.a.,

أَللَّهٌمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ وَعَطَائِكَ رِزْقًا طَيِّبًا مٌبَارَكًا، اَللَّهُمَّ إِنَّكَ أَمَرْتَ بِالدُّعَاءِ وَقَضَيْتَ عَلَىَّ نَفْسَكَ بِالْاِسْتِجَابَةِ وَأَنْتَ لَا تٌخْلِفٌ وَعْدَكَ وَلَا تٌكَذِّبُ عَهْدَكَ اَللَّهُم مَا أَحْبَبْتَ مِنْ خَيْرٍ فَحَبِّبْهٌ إِلَيْنَا وَيَسِّرْهُ لَنَا وَمَا كَرَهْتَ مِنْ شَئْ ٍفَكَرِهْهُ إِلَيْنَا وَجَنِّبْنَاهُ وَلَا

Allahumma inni as’aluka min fadlika wa athaa’ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du’aa’I wa qadhaita alayya nafsaka bil istijabah wa anta laa tukhliful wa’dah wa laa tukadzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassir lanaa wa maa karahta min syai’in fa karichu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi annal islaam ba’da iz a’thaitanaa .

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaan dan pemberian-Mu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau zat yang tidak melanggar janji dan tidak mendekatinya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang Engkau sukai, kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan.” (Kitab Ad-Dhu’a karya Imam At-Thabrani).

5. Doa untuk Menyelesaikan Segala Urusan dengan Baik

Berikutnya, terdapat doa untuk memohon terselesaikannya segala urusan dengan baik, sebagai berikut:

اللهمّ أحْسِنْ عَاقِبَتَنَا فِي الأُمُورِ كُلِّهَا، وَأجِرْنَا مِنْ خِزْيِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الآخِرَةِ

Allahumma ahsin ‘aqibatanaa fil umuuri kullihaa, wa ajirnaa min khizyid dunyaa wa ‘adzabil akhiroh.

Artinya: “Ya Allah, baguskanlah setiap akhir urusan kami, dan selamatkanlah dari kebinasaan di dunia dan dari siksa akhirat.” (HR. Ahmad).

 

Masih banyak doa-doa yang diajarkan dalam Islam untuk memperoleh kemudahan dalam menyelesaikan urusan. Ada yang secara umum, ada yang spesifik sesuai dengan hajat yang akan dihadapi. Insya Allah dengan selalu memanjatkan doa dalam setiap urusan dapat menjadikan kita selalu ingat kepada-Nya.

 

Ikhtiar Solidaritas Kemanusiaan Palestina


Artikel Terkait:

Pesan Rasulullah Saw. Untuk Umat Muslim Jelang Akhir Zaman | YDSF
ZAKAT DAN PAJAK | YDSF
Mendahulukan Qadha Puasa, Lalu Puasa Syawal | YDSF
KEJAR BERKAH, RUTIN SEDEKAH | YDSF
Garage Sale, SD Al-Hikmah Tanamkan Rasa Empati dan Jiwa Wirausaha Kepada Siswa
PERBEDAAN ZAKAT, INFAQ, SEDEKAH, DAN WAKAF | YDSF

 

Paket Hangat untuk Palestina



Tags: doa menyelesaikan segala urusan dengan baik, doa menyelesaikan segala urusan, ydsf

Share:


Baca Juga

Berbagi Infaq & Sedekah lebih mudah dengan SCAN QRIS Menggunakan Aplikasi berikut: